Saran : Sebelum mengerjakan soal , sebaiknya anda pelajari wacana dibawah ini
Wacana
Agar pendapat kita dapat diterima oleh pembaca atau teman bicara, kita bisa
mengungkapkan pendapat tersebut dengan argumentasi. Pada bagian ini kalian
belajar menyusun paragraf argumentasi.
Selanjutnya perhatikan paragraf argumentasi berikut ini dan kerjakanlah
latihan-latihan yang menyertainya!
A.
Mengenal Unsur Paragraf
Argumentasi
·
Paragraf argumentasi
merupakan paragraf yang isinya dimaksudkan untuk mempengaruhi pembaca agar
menerima ide atau pernyataan yang dikemukakan, baik yang didasarkan pada
pertimbangan logis maupun emosional.
·
Argumentasi
pada dasarnya berupa seperangkat kalimat yang disusun sedemikian rupa sehingga
beberapa kalimat berfungsi sebagai bukti-bukti yang mendukung kalimat lain.
Sebuah paragraf digolongkan sebagai paragraf argumentasi bila bertolak dari
adanya masalah yang biasanya bersifat kontroversi-mempunyai sisi yang berbeda. Dalam kaitannya dengan
masalah tersebut dijelaskan alasan-alasan yang logis untuk meyakinkannya.
Alasan itu hendaknya mempunyai nilai keindahan, kebenaran, kebaikan,
kebergunaan, dan efektivitas sesuai dengan paham yang dianutnya.
·
Pada
dasarnya kekuatan argument terletak pada kemampuan penulis dalam mengemukakan
tiga prinsip pokok, yaitu apa yang disebut pernyataan,
alasan yang mendukung, dan pembenaran. Pernyataan mengacu penentuan posisi dalam masalah yang masih
kontroversial. Alasan mengacu pada
usaha untuk mempertahankan pernyataan dengan memberikan alasan-alasan atau
bukti yang sesuai. Pembenaran mengacu
pada usaha dalam menunjukkan hubungan antara pernyataan dan alasan. Perhatikan contoh berikut!
1.
Penebangan
hutan harus segera dihentikan ( Pernyataan )
2.
Pohon-pohon di hutan itu dapat
menyerap sisa-sisa pembakaran dari pabrik-pabrik dan kendaraan bermotor. ( Alasan )
3.
Jika hutan
ditebang habis, maka tidak ada mesin yang bisa menyerap sisa-sisa pembakaran. ( Alasan )
4.
Sisa-sisa pembakaran itu dapat
meningkatkan pemanasan global. ( Alasan )
5.
Pemanasan global itu akan melelehkan
gunung es di kutub. . ( Alasan )
6.
Akibatnya, kota-kota ditepi pantai
seperti Jakarta, Surabaya, singapura, Bangkok, dan lain-lainnya akan terendam
air laut. . ( Alasan )
7.
Jika hutan kita
terus ditebang demi kepentingan ekonomi, maka akan terjadi bahaya yang luar
biasa hebatnya. . ( Alasan )
8.
Oleh karena itu,
hutan harus kita selamatkan sekarang juga. ( Pembenaran )
B. Mengidentifikasi ciri-ciri paragraf
persuasi
Paragraf persuasi adalah paragraf yang berisi ajakan. Orang atau pembaca
yang akan diajak (dipersuasi) melakukan suatu hal, perlu diyakinkan dengan
argument atau alasan yang tepat.
Dalam paragraf persuasi, terdapat kata ajakan
seperti ayo dan mari. Iklan adalah contoh paragraf persuasi. Sementara itu, contoh,
ilustrasi, alasan, fakta, pendapat, atau denah dapat disajikan dalam paragraf
persuasi.
Bacalah contoh paragraf
persuasi berikut!
Beras organik lebih
menguntungkan daripada beras nonorganik. Mutu beras organik lebih sehat, awet,
dan lebih enak. Selain itu, beras organik tidak mencemari lingkungan karena
tidak menggunakan bahan kimia. Keuntungan yang didapat para petani beras
organik juga lebih tinggi. Petani beras organik mendapat keuntungan 34% dari
biaya produksi, sedangkan petani beras nonorganik hanya mendapat keuntungan 16%
dari biaya produksi. Oleh karena itu, mari kita bertani dengan cara organik
agar lebih menguntungkan dan dapat meningkatkan tara hidup.
C.
Mengidentifikasi
ciri-ciri paragraf persuasi
Paragraf persuasi adalah paragraf yang berisi ajakan. Orang atau pembaca
yang akan diajak (dipersuasi) melakukan suatu hal, perlu diyakinkan dengan
argument atau alasan yang tepat.
Dalam paragraf persuasi, terdapat kata ajakan
seperti ayo dan mari. Iklan adalah contoh paragraf persuasi. Sementara itu, contoh,
ilustrasi, alasan, fakta, pendapat, atau denah dapat disajikan dalam paragraf
persuasi.
Bacalah contoh paragraf
persuasi berikut!
Beras organik lebih
menguntungkan daripada beras nonorganik. Mutu beras organik lebih sehat, awet,
dan lebih enak. Selain itu, beras organik tidak mencemari lingkungan karena
tidak menggunakan bahan kimia. Keuntungan yang didapat para petani beras
organik juga lebih tinggi. Petani beras organik mendapat keuntungan 34% dari
biaya produksi, sedangkan petani beras nonorganik hanya mendapat keuntungan 16%
dari biaya produksi. Oleh karena itu, mari kita bertani dengan cara organik
agar lebih menguntungkan dan dapat meningkatkan tara hidup.
Ind@h NS / Guru Pengajar
Ind@h NS / Guru Pengajar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar